Ketahanan pangan adalah kondisi terpenuhinya kebutuhan pangan yang cukup, aman, dan bergizi bagi seluruh masyarakat secara berkelanjutan.

Tantangan utama meliputi keterbatasan lahan pertanian, perubahan iklim, distribusi pangan, dan ketergantungan pada pasokan luar daerah.

Ya, melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kendari memiliki sistem cadangan pangan daerah untuk menghadapi krisis atau bencana.

Pemerintah berperan melalui kebijakan subsidi, penguatan produksi lokal, edukasi gizi, dan pengawasan distribusi pangan.

Masyarakat dapat berkontribusi melalui urban farming, konsumsi bijak, dan mendukung produk lokal.

Melalui indikator ketersediaan, akses, pemanfaatan, dan stabilitas pangan di tingkat rumah tangga dan daerah.

Pangan lokal adalah bahan makanan yang berasal dari daerah sendiri. Penting karena mendukung ekonomi lokal dan mengurangi ketergantungan luar.

Program seperti Pekarangan Pangan Lestari (P2L), Gerakan Konsumsi Pangan Beragam, dan penguatan lumbung pangan masyarakat.

Ketahanan pangan yang baik memastikan akses terhadap makanan bergizi, mencegah stunting dan malnutrisi.

Masyarakat dapat melaporkan melalui layanan Dinas Ketahanan Pangan Kota Kendari atau kanal pengaduan resmi pemerintah daerah.